Menjadi hal yang lumrah, datangnya pelatih baru akan mendatangkan suasana baru juga kepada tim. Selain para pemain baru yang didatangkan, terkadang situasi internal tim juga akan terasa berbeda seiring peraturan yang dibawa oleh sang alenatore baru.
Pun demikian halnya dengan tim kebanggaan rakyat jawa barat, Persib Bandung. Kehadiran pelatih anyar asal Prancis memberi kesan yang sangat signifikan pada saat latihan perdana pada senin kemarin di lapangan UPI.
Selain para pemain, staf pelatih dan asistennya, tidak ada lagi orang-orang yang berkeliaran disekitar lapangan. Para official yang biasanya terlihat wara wiri didalam lapangan untuk membantu pemain diharuskan berada diluar santel ban stadion UPI. Para fotografer dari berbagai media yang biasa menghiasi tiap sudut stadion pun harus mengambil gambar dari tempat yang sama.
Daniel Janackovic menerapkan disiplin ketat terhadap timnya. Beberapa kali terdengar usiran darinya untuk setiap orang yang baru datang dan nyelonong masuk lapang. Kebanyakan mereka berniat akan duduk di bangku bench pemain yang menurut Daniel, area itu adalah area khusus staf pelatih.
Tidak itu saja, ketika dilakukan konfrensi pers sesaat setelah latihan, pelatih yang akan mendatangkan asistennya dari serbia ini tak ingin ada yang berbicara lagi selain wartawan yang bertanya atau dirinya yang menjawab pertanyaan. Tak ayal, pada saat dirinya sedang menjawab pertanyaan seorang wartawan lalu ada dua orang yang terdengar berbisik-bisik, Daniel langsung menegur orang itu.
“Eits-eits, disiplin,” sebutnya sambil menggerakan telunjuk tangannya.
Sikap disiplin ketat ini tidak hanya diberlakukan diluar tim. Para pemain Persib juga akan menghadapi berbagai peraturan terkait hal ini. Pada saat dilakukan program pemusatan latihan (TC) yang rencananya akan dilaksanakan di Lembang selama 5 hari nanti. Kabarnya para pemain diharuskan berkonsentrasi penuh terhadap latihannya. Barang-barang elektronik seperti telefon genggam bahkan diharuskan untuk disita selama pemusatan latihan tersebut. Juga televisi yang harus sudah dimatikan mulai pukul 10-11 malam.
Selain itu, jadwal tidur dan makan yang sudah diatur sedemikian rupa akan diterapkan. Demikian halnya dengan menunya.
Seperti seorang prajurit.
Kebetulan, Jovo cuckovic, seorang berkebangsaan Serbia ini kabarnya akan datang hari ini. Ia adalah seorang mantan perwira tentara di negaranya, dan ia adalah seorang asisten pelatih yang selalu mendampingi Daniel Janackovic selama melatih di Yugoslavia dan Aljazair.
