Akhirnya Berlabuh di Persib
Rachmat Afandi, pemain kelahiran 5 April 1984 ini tampak gembira ketika keluar dari orchid room Hotel Savoy Homann, Bandung. Pemain yang sebenarnya sempat disodori perpanjangan kontrak dari manajemen Arema Indonesia ini kini telah resmi menjadi pemain Persib Bandung untuk musim kompetisi 2010/11.
Dengan nilai yang dirahasiakan, Rachmat terikat kontrak dengan klub kebanggaan Jawa Barat ini dengan durasi 1 musim. Sebari terus menebar senyum, ia mengaku lega.
“Alhamdulillah, ini menunjukan bahwa manajemen Persib telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk bisa berbaju Persib. Dengan ini, harapan saya, saya bisa memberikan gelar juara kepada klub ini seperti musim lalu di Arema,” ujar Rachmat Afandi.
Penyerang yang pada turnamen IIC lalu mencetak gol penentu buat Persib ini tak bisa menyembunyikan kebahagiannya karena sejak 2 tahun lalu ia sudah sangat ingin bergabung dengan Maung Bandung. Menurutnya Persib adalah tim besar dan suatu kebanggan bagi seorang pemain bola seperti dirinya jika bisa memperkuat Persib Bandung.
“Saya dan Eka Ramdani adalah teman dari mulai di timnas U16, kami duet striker. Dan dari saat itu saya selalu mendengar ceritanya tentang Persib sehingga timbul keinginan saya untuk suatu saat berkostum Persib,” lanjut mantan pemain Persebaya, Pelita jaya, PSMS dan Arema Indonesia tersebut.
Ketika ditanya tentang perbedaan atmosfer sepakbola di Bandung dengan di Malang, pemain yang mencetak satu gol ke gawang Markus pada pertandingan Piala Indonesia musim lalu ini mengatakan keduanya tidak jauh berbeda hanya saja jika di Malang, penonton selalu penuh jika Arema bertanding dengan klub-klub dengan nama besar, sementara di Bandung, setiap pertandingan Persib, stadion akan penuh tidak peduli siapa lawan yang dihadapinya.
Selain itu ia juga ingin mencari tantangan yang baru setelah musim lalu ia sukses mempersembahkan sebuah gelar juara LSI kepada Singo Edan. Inilah alasan dirinya pindah klub.
Untuk besaran nilai kontraknya Rachmat mengaku ada kenaikan dari musim lalu.
Lalu, selain Arema yang menyodorkan perpanjangan kontrak, klub daerahnya sendiri, Persija Jakarta juga sempat melakukan pendekatan lewat Bung Ferry. Namun Rachmat menolaknya.
“Saya saat ini kurang tertarik untuk pindah ke Persija, walaupun sebenarnya saya asli betawi,” ujar pemain yang mempunyai kebiasaan menyantap opor ayam dan dodol betawi ketika berlebaran.
Ia lalu akan berlebaran di Jakarta, menikmati libur, dan kembali pada tanggal 13 September untuk bergabung bersama tim. Dan Rachmat Afandi akan menjadi harapan untuk bisa membawa kemenangan lewat gol-golnya bersama striker lain di Liga Super Indonesia 2010/11.