
Pelatih Jovo Cuckovic baru kali pertama memimpin Persib di hadapan sekitar 18 ribu bobotoh yang memadati Stadion Siliwangi Bandung, Sabtu (18/10) saat melawan Persiba Balikpapan. Ia tidak menyangka dukungan bobotoh begitu luar biasa. Ia sempat terkesima ketika berangkat dari Mes Persib, Jln. Ahmad Yani Bandung, bobotoh sudah berjubel akan konvoi mengawal bus Persib. Ia makin kaget ketika berada di Jalan Lombok depan stadion, bobotoh sudah makin menyemut. Hal itu membuat bus Persib merayap pelan meski mendapat pengawalan petugas. Ketika turun dari bus, suasana dalam stadion makin meriah. Jovo sempat melambaikan tangan ke bobotoh.
"Atmosfer sepakbola di Bandung sangat luar biasa. Saya senang dengan kondisi ini. Dukungan dari bobotoh sangat luar biasa. Mereka yang membuat pemain tampil penuh motivasi," ujar Jovo.
Pelatih asal Serbia ini tidak menemukan kondisi seperti itu pada dua laga tandang melawan Persela dan Deltras Sidoarjo. Sebab, saat itu Persib dalam posisi sebagai tim tamu, dan bobotoh yang datang dalam jumlah kecil. Namun, suporter yang ada di Lamongan dan Deltras tidak sedahsyat yang dia alami di Stadion Siliwangi. Bobotoh, dari sejak "kick off" hingga bunyi peluit panjang tanda pertandingan berakhir, tak berhenti berteriak yel-yel mendukung Persib. Padahal, bobotoh berada di dalam stadion dalam kondisi kedinginan karena sebelum pertandingan dimulai, sudah diguyur hujan. "Saya salut dengan bobotoh. Mereka memang luar biasa dalam mendukung tim," ujarnya.
Jovo juga berharap bobotoh bisa terus memberikan dukungan kepada Eka Ramdani dkk. pada laga berikutnya, termasuk juga pada saat Persib melakukan pertandingan tandang. Ada dukungan dari bobotoh, ternyata menjadi obat mujarab membangkitkan moril pemain. "Terima kasih bobotoh, yang telah memberikan dukungan kepada Persib," ujarnya. ***